Perut terasa penuh yang terkadang disertai dengan rasa sakit dan mual? Tidak perlu khawatir. Rasa ketidaknyamanan dari perut kembung ini dialami oleh 20-30% orang, baik orang dewasa maupun anak-anak, dan dapat dicegah dengan mudah.
Umumnya perut kembung dapat diatasi dengan obat tradisional seperti jahe dan peppermint oil.
Selain itu, menjaga pola hidup yang sehat dan menghindari stres juga dapat mencegah produksi gas yang berlebihan dalam perut.
Masalah Penyebab Perut Kembung
Perut kembung dapat disebabkan oleh berbagai hal dengan gejala yang berbeda-beda dan biasanya tidak menimbulkan komplikasi yang serius.
Namun, sebaiknya segera periksa ke dokter jika gejala tersebut tidak reda setelah perubahan gaya hidup dan pola makan.
Cara terbaik untuk mengobati perut kembung adalah dengan mengetahui penyebab perut kembung kamu terlebih dahulu. Beberapa pemicu paling umum antara lain:
- Maag
Salah satu penyakit medis yang seringkali ditemui dengan gejala seperti perut kembung dan keras, mual, dada terasa nyeri seperti terbakar, sakit perut, dan mulut terasa asam.
Maag atau indigestion dapat ditimbulkan oleh berbagai hal misalnya IBS (irritable bowel syndrome), GERD, kehamilan, tukak lambung, penyakit tiroid, dan infeksi perut.
Penyakit maag dapat menyerang semua usia, terutama yang memiliki pola hidup tidak sehat dan sering stress atau kelelahan.
- Gangguan Pencernaan
Keluhan perut sering kembung bisa disebabkan oleh gangguan pencernaan. Konstipasi, alergi serta intoleransi makanan bisa memicu gas berlebihan di dalam perut. Masalah ini umumnya mudah diatasi dengan perubahan gaya hidup.
- Diet
Diet yang penuh dengan minum karbonasi, sodium, gula, dan tidak cukup serat bisa menyebabkan perut terasa kembung.
- Perubahan Hormon
Ketidakseimbangan hormon dan retensi air saat siklus menstruasi merupakan faktor perut kembung yang cukup umum pada wanita.