Berikut Cara Memilih Buah Segar
Berikut Cara Memilih Buah Segar

Buah-buahan merupakan makanan yang disukai oleh semua orang karena selain rasanya yang enak, buah memiliki beraneka ragam kebaikan untuk tubuh. Nah mungkin di sini ada Kamu yang suka makan buah-buahan atau pernah dititipin ibu/istri untuk beli buah terus bingung dan bertanya-tanya pada diri sendiri di tengah pasar atau supermarket, “Buah yang bagus itu seperti apa? Cara tau matang atau tidaknya lihat darimana sih?”.

Nah biar gak berdiri lama kebingungan sendiri diantara orang-orang yang sedang mencari buah, yuk simak bagaimana dan apa saja yang harus diperhatikan saat memilih buah! 😀

Apel

Pilih apel yang harum, kulitnya mulus berwarna cerah dan tidak memiliki bercak. Untuk memeriksa kerenyahan buah apel, kamu bisa mengetuk-ngetuk buah dengan jari. Nah kalau bunyinya nyaring, tandanya buah apel renyah dan mengandung banyak air. Cari buah apel yang tidak terlalu lembek juga yah, karena buah apel yang lembek itu tidak renyah dalamnya.

Pisang

Warna pisang yang kuning menunjukkan bahwa pisang sudah matang dan bisa langsung dimakan. Sedangkan pisang yang berwarna hijau membutuhkan waktu untuk matang, jadi belilah pisang berwarna hijau kalau kamu memang ingin menyimpannya dulu di rumah. Perlu diingat nih Kamu, menyimpan pisang di suhu ruangan aja karena kalau kamu menyimpan pisang ke dalam kulkas akan membuat buah menjadi lebih cepat hitam dan bonyok.

Baca Juga :   Obat Keracunan Makanan dari Bahan Alami

Anggur

Anggur yang baik adalah anggur yang butirannya padat, tidak berkerut, tidak pucat/berwarna pekat, tidak berlubang dan melekat kuat pada tangkainnya. Ketebalan kulit anggur juga bisa menandakan kandungan air dalam anggur lho, kulit yang semakin tipis artinya semakin mempunyai banyak kandungan air. Jangan membeli buah anggur yang sudah lengket, lepas dari tangkai dan memiliki bintik-bintik berwarna putih atau abu-abu ya, karena bisa jadi bintik-bintik itu adalah jamur yang bisa dengan cepat menyebar ke butiran anggur lain mempercepat proses pembusukan.

Jeruk

Buah jeruk yang segar memiliki kulit yang halus, pori-pori kulit jeruk jelas, harum dan memiliki berat yang pas dengan ukurannya. Kamu juga bisa menancapkan kuku ibu jari kamu ke bagian tengah jeruk, kalau lunak artinya jeruk sudah matang. Untuk jeruk mandarin, pilih yang kulitnya kendur karena daging jeruk lebih kecil daripada kulitnya.

Baca Juga :   Cara Membuat Masker Kain Tanpa Mesin Jahit, Perca hingga Baju Bekas

Alpukat

Tau kah Topper kalau alpukat adalah buah yang tidak bisa matang di pohon? Jadi buah ini harus dipetik terlebih dahulu dan disimpan sampai matang. Warna hijau alpukat yang cerah menandakan buah alpukat masih belum matang. Kemudian alpukat yang matang tidak terasa keras saat digenggam melainkan lembut dan tidak mengandung terlalu banyak air, bijinya juga sudah tidak menempel lagi didaging buah. Coba deh guncang-guncangkan sedikit, jika terasa bijinya bergoyang artinya alpukat sudah matang Kamu. Jangan membeli alpukat yang berwarna sangat gelap, terlalu lembek dan memiliki penyok atau memar di bagian luarnya ya karena alpukat seperti itu artinya sudah terlalu matang dan lama sehingga tidak baik untuk dimakan.

Baca Juga :   Pilihan Obat Sakit Kepala di Apotek

Pepaya

Membeli papaya yang manis dan segar dapat dilihat dari warnanya yang hampir oranye atau merah, bebas memar, kalau ada beberapa bintik gelap yang terdapat di kulitnya gak jadi masalah kok hehe. Nah pepaya yang matang memiliki tekstur yang sedikit empuk kalau kamu remas perlahan, bukan terlalu keras bukan juga terlalu lembek. Kalau kamu beli yang berwarna hijau dan ingin menunggunya matang di rumah, kamu bisa mendekatkan buah pepaya ini dengan buah pisang atau apel yang membantu mempercepat kematangan si papaya.

Semangka

Untuk mencari semangka yang sudah matang, cari tangkainya yang kering, mudah lepas dari buahnya dan bila di ketuk-ketuk bunyinya tidak nyaring. Semangka yang berat menandakan bahwa semangka memiliki kandungan air yang banyak. Kamu bisa mencari semangka yang manis dengan melihat warna kulitnya yang tidak pucat, bergaris lebih rapih, mempunyai batang yang keriting, dan mengecek bagian bawah semangka yang terdapat lingkaran kecil, semakin kecil lingkarannya semakin baik!